Apa Karakteristik Soal JFT Basic A2

Ujian JFT (Japan Foundation Test for Basic Japanese), khususnya pada level JFT-Basic, dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Jepang dasar yang dibutuhkan untuk berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari di Jepang, terutama bagi pekerja asing seperti yang mengincar visa Specified Skilled Worker (SSW). Ujian ini berbasis komputer (CBT: Computer Based Testing) dan terdiri dari empat bagian utama. Berikut adalah materi soal dalam ujian JFT-Basic beserta penjelasannya:

1. Huruf dan Kosakata (文字・語彙 – Moji/Goi)

  • Fokus: Menguji pemahaman dasar tentang huruf Jepang (hiragana, katakana, dan kanji sederhana) serta kosakata yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
  • Contoh Materi:
    • Mengenali dan membaca huruf hiragana/katakana.
    • Memilih kanji yang tepat untuk kata tertentu.
    • Menentukan arti kosakata berdasarkan konteks atau gambar.
  • Tujuan: Memastikan peserta dapat membaca dan memahami kata-kata dasar yang umum ditemui, seperti nama benda, petunjuk, atau informasi sederhana.

2. Percakapan dan Ungkapan (会話・表現 – Kaiwa/Hyougen)

  • Fokus: Menguji kemampuan memahami dan menggunakan ungkapan atau pola kalimat dalam situasi percakapan sehari-hari.
  • Contoh Materi:
    • Melengkapi dialog pendek dengan ungkapan yang tepat.
    • Memilih respons yang sesuai dalam situasi tertentu (misalnya, menyapa, meminta izin, atau berterima kasih).
  • Tujuan: Menilai apakah peserta bisa berkomunikasi secara sederhana dan praktis dalam interaksi sosial.

3. Pendengaran (聴解 – Choukai)

  • Fokus: Menguji kemampuan mendengarkan dan memahami percakapan atau informasi yang disampaikan secara lisan.
  • Contoh Materi:
    • Mendengarkan dialog pendek melalui headphone lalu menjawab pertanyaan terkait isi percakapan.
    • Memahami instruksi atau pengumuman sederhana.
  • Tujuan: Memastikan peserta dapat menangkap informasi penting dari komunikasi lisan, seperti yang dibutuhkan dalam kehidupan atau pekerjaan di Jepang.

4. Pemahaman Bacaan (読解 – Dokkai)

  • Fokus: Menguji kemampuan membaca dan memahami teks pendek dalam bahasa Jepang.
  • Contoh Materi:
    • Membaca pemberitahuan, jadwal, atau petunjuk sederhana, lalu menjawab pertanyaan terkait isi teks.
    • Memahami informasi dasar dari poster atau formulir.
  • Tujuan: Mengukur kemampuan peserta dalam memproses informasi tertulis yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.

Catatan Penting:

  • Level Ujian: JFT-Basic berfokus pada level A1-A2 berdasarkan kerangka CEFR (Common European Framework of Reference for Languages) dan Standar JF (Japan Foundation). Artinya, materi soal menargetkan kemampuan dasar untuk bertahan hidup dan berkomunikasi di Jepang tanpa kesulitan berarti.
  • Jumlah Soal dan Waktu: Sekitar 50-60 soal dengan durasi total 60 menit. Tidak ada batasan waktu per bagian, tetapi peserta harus mengelola waktu dengan baik.
  • Format: Semua soal bersifat pilihan ganda, ditampilkan di layar komputer, dan bagian pendengaran menggunakan audio melalui headphone.
  • Standar Kelulusan: Skor total berkisar antara 10-250 poin, dengan ambang kelulusan 200 poin untuk dianggap memiliki “kemampuan percakapan sehari-hari dan kemampuan hidup di Jepang tanpa kesulitan”.

Tips Persiapan:

  • Pelajari kosakata dasar (setara JLPT N4-N5) dan kanji sederhana.
  • Latih pendengaran dengan mendengarkan percakapan atau podcast bahasa Jepang.
  • Biasakan membaca teks pendek seperti papan pengumuman atau instruksi.
  • Gunakan materi resmi dari Japan Foundation, seperti “Irodori” atau contoh soal JFT-Basic yang tersedia di situs mereka.

Jadi, materi soal JFT mencakup keterampilan dasar berbahasa Jepang yang praktis dan langsung bisa diterapkan dalam kehidupan nyata. Semoga membantu, dan semoga sukses dalam ujiannya!